Liputan6.com, Jakarta Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sufmi Dasco Ahmad menyebut Politikus Partai Golkar Maman Abdurrahman bakal menjadi Menteri UMKM. Hal itu disampaikan saat audiensi membahas soal motor listrik di Ruang Rapat Komisi VII DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (9/10).
Dasco menjelaskan alasan dirinya menyebut Maman sebagai calon menteri UMKM, hal itu sebagai bentuk doa agar UMKM bisa diurus dengan baik.
“Tadi saya doakan kepada Pak Maman supaya itu bisa mengurus UMKM dengan baik yang berkaitan dengan motor listrik terutama begitu,” kata Dasco, saat diwawancarai di Gedung Nusantara I DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (9/10).
Saat dipertegas, apakah Maman sudah direstui oleh Presiden Terpilih Prabowo Subianto menjadi Menteri UMKM, Dasco tak menjawab dengan lugas.
“Nanti kita lihat dua minggu lagi,” ujar dia.
Sebelumnya, Dasco menyebutkan bahwa Maman sebagai calon menteri UMKM. Awalnya, Maman meminta agar diski subsidi di motor listrik diubah menjadi insentif dan melibatkan UMKM.
Karena menyinggung UMKM, Dasco mengatakan bahwa sosok maman sebagai calon menteri UMKM.
“Saya tadi bilang apa namanya subsidi, tapi ambil dari Pak Menteri UMKM tadi. Karena ini masukkan dari calon menteri UMKM, jadi usul insentif ini semata-mata untuk kepentingan rakyat dan kelancaran industri motor listrik kita. Dan kebetulan nanti akan didukung oleh UMKM dalam hal pemenuhan syarat-syarat komponen lokal,” kata Dasco, rapat audiensi.
PAN Berharap Dapat Banyak Pos Menteri
Sementara itu, Partai Amanat Nasional (PAN) berharap mendapat jatah menteri yang banyak di kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Pasalnya, PAN mengklaim sebagai partai yang paling lama mendukung Prabowo di tiga Pilpres.
“Kita sih maunya sih sebanyak-banyaknya lah, kan karena kita udah 15 tahun dengan beliau. Kita sudah banyak menemani lah Bapak Prabowo dari 3 periode sebelumnya. Jadi buat saya, kalau ditanya maunya semana ya tentunya PAN berharap mendapatkan yang signifikan, dengan hasil jerih payah yang kita lakukan terhadap bapak Prabowo,” ujar Sekjen PAN Eko Hendro Purnomo alias Eko Patrio, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (3/10/2024).
Ditanya soal kabar PAN mendapatkan jatah 5 kursi menteri di kabinet mendatang, Eko hanya menjawab normatif. Namun, ia memastikan Ketua Umum Zulkifli Hasan menjadi sudah membahas dengan Prabowo terkait nama menteri.
“Doain lah, doain, Bismillah, masih cair. Tapi kalau untuk ngobrol itu sudah pasti, jadi artinya bahwa pak Zul sebagai ketua partai politik ya dalam hal ini ketum PAN sudah diajak ngobrol oleh Pak Prabowo,” kata Eko.
Sebelumnya, kabinet yang akan disusun Presiden Prabowo Subianto untuk menjawab tantangan Indonesia ke depan, tentu bukan soal ‘zaken’ kabinet atau bukan, tetapi bagaimana agar memperoleh kabinet yang terbaik buat Bangsa Indonesia.
“Dalam menjalankan hak prerogatif, Presiden Prabowo Subianto tentu akan mengedepankan kapabilitas, intregritas dan loyalitas. Jadi kita percayakan kepada beliau,” kata Ketua Umum Prabowo Mania, Immanuel Ebenezer, Kamis 3 Oktober 2024.
Ia mengungkapkan, Presiden Terpilih Prabowo Subianto, tidak pernah mengatakan bahwa kabinet ke depan adalah merupakan zaken kabinet.