Data Analis: Skill, Tugas, dan Gajinya, Bisa Capai Dua Digit?


Jakarta

Data analyst atau data analis adalah profesi yang bisa dikatakan tengah hype. Profesi ini banyak dicari seiring besarnya peran dunia digital dalam kehidupan sehari-hari.

Berbagai penyedia barang dan jasa mempertimbangkan perlunya data analis, untuk mengetahui kecenderungan dan selera konsumen pada produknya. Hasil analisa lantas jadi pertimbangan untuk berbagai variasi pelayanan.

Pengertian Data Analis

Dikutip dari laman Universitas Bakrie, analisis data merupakan cabang dari ilmu yang menguraikan dan menjabarkan data hasil riset. Pekerjaan ini secara spesifik meninjau dan mengembangkan big data untuk bahan pembuatan keputusan.

Ilmu analisis dalam pekerjaan data analyst mencakup statistik, kecerdasan buatan (AI), pembelajaran mesin komputer, dan pengolahan bahasa alami untuk menemukan sebuah pola. Hasil analisis kemudian disajikan dengan visualisasi yang mudah dimengerti umum.

Gaji Data Analis

Laman JobStreet menjelaskan, gaji seorang data analis adalah Rp 5.460.000 hingga Rp 7.040.000. Sementara menurut laman Glassdoor, gaji data analis data bisa mencapai belasan juta Rupiah.

Besar gaji tersebut berlaku untuk analis data senior dengan masa kerja lebih dari lima tahun. Tentunya besar gaji dipengaruhi banyak faktor misal kesepakatan dengan penyedia kerja, pengalaman, dan kemampuan data analis.

Semakin besar gaji maka makin banyak pula tugas dan tanggung jawabnya. Gaji juga seiring dengan masa kerja, skill, dan tugas yang diampu selama bergabung dengan perusahaan atau instansi tertentu.

Tugas Data Analis

Bagi detikers yang berencana meniti karir sebagai data analyst, berikut beberapa tugas data analyst yang perlu kamu ketahui, sebagaimana dirangkum dari situs Coursera dan Indeed:

1. Mengumpulkan Data

Sebagai profesi yang berkaitan erat dengan data, tugas utama data analyst antara lain adalah mengumpulkan data. Tugas pengumpulan data ini biasanya melingkupi kegiatan survei, melacak kebiasaan pengunjung situs website perusahaan, atau membeli kumpulan data dari spesialis pengumpul data.

2. Merancang Model Data

Tugas berikutnya dari seorang data analyst adalah merancang dan menyusun model struktur database. Dalam hal ini, data analyst diberikan keleluasaan untuk menyortir jenis data yang akan disimpan dan dikumpulkan serta menentukan keterkaitan antara satu kategori data dengan kategori lainnya.

3. Menginterpretasikan Data

Setelah menghimpun data yang diperlukan, tugas selanjutnya dari data analyst adalah menginterpretasi data tersebut. Proses interpretasi data umumnya mencakup pencarian pola atau tren yang terdapat dalam data.

4. Mempresentasikan Data

Mempresentasikan hasil data yang telah dikumpulkan merupakan bagian penting dari pekerjaan sebagai data analyst. Seorang data analyst harus mampu menyajikan temuan data dalam bentuk visual seperti bagan atau grafik agar mudah dimengerti oleh klien yang bersangkutan.

Tugas lainnya yang menjadi tanggung jawab dari data analyst adalah sebagai berikut:

  • Berkonsultasi dengan jajaran eksekutif dan pemimpin perusahaan untuk mengidentifikasi hal-hal yang dapat ditingkatkan.
  • Menyusun laporan untuk tim internal, klien eskternal, atau pemangku kepentingan.
  • Menetapkan KPI untuk mengukur efektivitas keputusan bisnis perusahaan.
  • Menyusun kumpulan data besar untuk menemukan informasi yang dibutuhkan.
  • Bekerja sama dengan anggota tim untuk mengumpulkan dan menganalisis data.

Skill yang Harus Dikuasai Data Analis

Sebagai seorang data analyst, ada beberapa skill yang harus dimiliki untuk memastikan tugas dikerjakan dengan baik. Berikut daftar keahlian yang harus dikuasai:

1. Kemampuan Mengoperasikan Tools Database

Dalam pekerjaannya, data analyst menggunakan serangkaian program atau tools tertentu yang membantu proses analisis data. Beberapa tools mendasar yang sering dipakai diantaranya seperti microsoft excel dan SQL (structured Query Language). Pastikan kamu setidaknya mampu mengoperasikan dua tools mendasar tersebut agar tidak kesulitan selama mengerjakan tugas sebagai data analyst.

2. Menguasai Bahasa Pemrograman

Data analyst merupakan profesi yang berurusan dengan dunia digital atau IT. Memahami bahasa pemrograman seperti phyton atau R termasuk skill esensial yang perlu dikuasai calon data analyst untuk dapat menangani kumpulan data yang besar dan kompleks. Meski phyton atau R adalah jenis bahasa pemrograman yang paling umum dipakai, ada baiknya untuk mempelajari bahasa pemrograman lainnya sesuai kebutuhan perusahaan yang akan dituju.

3. Kemampuan Menyajikan Data

Seperti yang sempat disinggung sebelumnya, menyajikan data dalam bentuk visual merupakan bagian dari tugas data analyst. Data analyst harus bisa menyajikan data semenarik mungkin agar mudah dipahami oleh rekan kerja, atasan, maupun pemangku kepentingan dalam perusahaan.

4. Memahami Statistik dan Matematika

Pemahaman terkait konsep matematika dan statistik akan sangat membantu dalam bidang data analyst. Wawasan yang kuat dalam statistik dan matematika memungkinkan data analyst untuk menemukan kesalahan dalam data, memahami hasil data, dan menentukan jenis tools yang sesuai untuk mengatasi masalah yang ada.

5. Kemampuan Problem Solving

Saat ini, hampir seluruh bidang pekerjaan membutuhkan kemampuan soft skill problem solving atau pemecahan masalah. Soft skill ini tak terkecuali juga diperlukan dalam profesi data analyst. Pasalnya, kemampuan problem solving dan berpikir kritis akan membantu data analyst untuk menentukan metode analisis yang tepat, menemukan pola atau tren dalam data perusahaan, dan mengidentifikasi kekurangan dalam data.

6. Kemampuan Komunikasi

Sebagai salah satu profesi yang menuntut kerja sama dengan banyak orang, seorang data analyst tentunya harus mempunyai skill komunikasi yang mumpuni. Kemampuan komunikasi ini khususnya diperlukan ketika menyampaikan dan mempresentasikan hasil temuan data di hadapan kolega, klien, ataupun pemimpin perusahaan.

Nah, itu dia penjelasan tentang pengertian, tugas, skill, serta prospek dan gaji dari posisi data analyst. Kira-kira apakah detikers tertarik untuk berkarir di bidang ini?

Simak Video “Gaji Ideal Hidup di Jakarta untuk Keluarga dengan Satu Anak

[Gambas:Video 20detik]

(row/row)

Sumber : Detik Finance