Jakartan
–
Stabilitas Sistem Keuangan (SSK) Indonesia dipastikan masih terjaga selama kuartal II-2024. Ini terlihat dari pertumbuhan ekonomi yang masih berlanjut, inflasi terjaga, hingga pasar keuangan yang semakin baik dari sebelumnya.
Demikian hasil rapat Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) yang disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam konferensi pers di Kantor Pusat Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Jakarta, Jumat (2/8/2024).
“Stabilitas Sistem Keuangan (SSK) Indonesia pada triwulan II-2024 tetap terjaga di tengah peningkatan tekanan di pasar keuangan global dan seiring ketidakpastian ekonomi global dan risiko geopolitik yang masih tinggi,” kata Sri Mulyani.
Diketahui, KSSK yang beranggotakan Kementerian Keuangan, Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menggelar rapat secara rutin untuk mengetahui kondisi sistem keuangan di Tanah Air. Pada periode kuartal II-2024, rapat diselenggarakan 29 Juli 2024 hingga larut malam.
“Kami lakukan pada Senin (29/7) sore, maghrib sampai hampir midnight. Ini merupakan rapat di mana kami KSSK melakukan koordinasi dan meningkatkan kewaspadaan seiring masih sangat dinamisnya kondisi perekonomian global dan nasional,” paparnya.
Sri Mulyani menyebut kondisi perekonomian global masih akan dinamis karena melihat kondisi perang yang terjadi di Timur Tengah. Ditambah banyak negara-negara besar melakukan pemilihan umum.
“Yang itu berarti memunculkan banyak sekali overheated seperti di Amerika Serikat, di Prancis, di Inggris yang baru selesai, dan bahkan mungkin juga di Jerman ini semuanya menimbulkan sebuah dinamika,” imbuh Sri Mulyani.
(aid/rrd)