Jakarta
–
Lembaga riset Jerman eCommerceDB (ECDB), dalam laporan Global eCommerce Market 2024, menyebut Indonesia menempati posisi ke-8 sebagai pasar terbesar untuk industri e-commerce. Di tahun 2024 ini, industri e-commerce di Indonesia diprediksi akan meningkat hingga 30,5%.
Oleh karena itu, platform e-commerce masih terus menjadi tempat jualan online yang paling menjanjikan bagi para pelaku usaha di Indonesia. Di tengah persaingan bisnis yang semakin ketat di platform e-commerce, para pelaku usaha juga berlomba-lomba menarik perhatian pembeli. Salah satu upayanya adalah dengan menghadirkan beragam promo, termasuk promo gratis ongkir.
Menurut laporan We Are Social & Meltwater bertajuk Digital 2024: Indonesia, 47,4% konsumen Indonesia memilih pengiriman bebas biaya sebagai faktor utama yang mendorong mereka untuk berbelanja online.
Pengamat bisnis dan pemasaran sekaligus Managing Partner Inventure Yuswohady mengatakan gratis ongkir saat ini menjadi preferensi utama bagi konsumen dalam berbelanja di toko online.
“Ya ada cost yang harus ditanggung oleh penjual dalam promo gratis ongkir, tapi cost tersebut sebanding dengan pendapatan yang akan didapatkan karena hasil penjualannya juga akan makin meningkat,” ujar Yuswohady, dalam keterangan tertulis, Selasa (23/7/2024).
Hal senada juga disampaikan oleh pengamat investasi Yazid Muamar yang menyebut gratis ongkir pada belanja online menjadi sweetener tambahan bagi konsumen. Menurut Yazid, hal ini efektif mempercepat pengambilan keputusan dalam membeli barang yang diminati sehingga perusahaan e-commerce juga diuntungkan dengan potensi penambahan traffic penjualan.
Yazid menambahkan secara umum promo gratis ongkir tidak selalu dibebankan kepada pihak e-commerce, melainkan dibebankan pihak Seller maupun perusahaan logistik yang bekerja sama.
“Promo gratis ongkir ini bisa digunakan terus menerus. Hal ini dapat menjadi pemikat dalam menarik jumlah konsumen, serta meningkatkan loyalitas konsumen lama yang ujung-ujungnya mendongkrak omzet penjualan e-commerce,” kata Yazid.
Sementara itu, Ketua Asosiasi Pengusaha Logistik E-Commerce (APLE) Sonny Harsono mengatakan promo gratis ongkir merupakan strategi yang wajar dilakukan oleh penjual di toko online. Menurut dia, pembeli akan lebih loyal untuk bertransaksi dengan toko online yang memberikan layanan ekstra seperti gratis ongkir.
“Efek eksternal ini merupakan buah kreativitas dari memberikan pelayanan lebih ke customer. Customer tentu akan terus memilih dan bertransaksi di platform dengan layanan ekstra begini,” ujar Sonny.
Mengingat pentingnya kehadiran promo gratis ongkir di sebuah toko online, berikut ini adalah tips bagi pelaku UMKM yang ingin memberikan promo gratis ongkir tanpa perlu takut rugi.
1. Hitung Budget Promosi
Sama seperti bentuk promo lainnya, promo gratis ongkir juga membutuhkan budget khusus. Buat perhitungan secara matang dan pastikan besaran subsidi gratis ongkir yang Anda berikan tidak terlalu berlebihan.
Kamu bisa membuat perhitungan dari harga nilai jual dan total laba yang akan kamu dapatkan.
2. Tentukan Batas Minimum Pembelian
Untuk meminimalisir kerugian, kamu dapat menerapkan batas minimum pembelian sebagai syarat penggunaan promo gratis ongkir. Dengan strategi ini, kamu bisa mendorong pembeli untuk belanja lebih banyak dari pembelian awal yang ingin mereka lakukan.
Hal tersebut sesuai dengan hasil laporan Parcel Monitor bertajuk Southeast Asia Ecommerce Logististics Market Report yang berfokus di wilayah Indonesia, Singapura, Thailand, dan Malaysia yang mengungkapkan bahwa 91% pembeli bahkan rela untuk belanja lebih banyak agar bisa memenuhi syarat minimum belanja gratis ongkir.
Jika kamu mengikuti promo gratis ongkir di platform e-commerce seperti Shopee dan Tokopedia misalnya, platform tersebut biasanya sudah membantu Anda menentukan batas minimum pembelian. Sehingga, Anda tidak perlu lagi repot menentukan syarat dan ketentuan penggunaan promo gratis ongkirnya.
3. Jaga Kualitas Produk dan Layanan
Strategi promo gratis ongkir tentunya bisa menjadi taktik yang efektif untuk menarik perhatian calon konsumen. Namun, kamu juga tetap harus menjaga kualitas produk dan layanan agar membuat pelangganmu merasa nyaman dan ingin terus kembali berbelanja di tokomu.
Pastikan untuk memberikan harga produk yang bersaing dengan kualitas produk terbaik, berikan layanan yang cepat dan ramah, serta pengiriman pesanan yang cepat.
(akd/akd)