Liputan6.com, Jakarta – Wali Kota Medan, Bobby Nasution akan maju sebagai bakal calon gubernur Sumatera Utara pada Pilkada 2024 mendatang. Ada sejumlah tokoh yang bakal menjadi lawan Bobby di Pilgub Sumut, satu di antaranya Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Menanggapi hal ini, Bobby mengaku, tidak mempermasalahkan siapa pun lawannya di Pilgub Sumatera Utara 2024, termasuk Ahok.
“Jadi kita di Pilgub ini bukan siapa melawan siapa,” kata Bobby di Pemkot Medan, dikutip Rabu (29/5/2024).
Menantu Presiden Jokowi ini mempersilakan siapa pun untuk maju dalam Pilgub Sumut. Terpenting, kata dia, nantinya pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur yang memenangkan Pilkada bisa memajukan dan menyejahterakan masyarakat Sumut.
“Kalau untuk memajukan Sumut siapa pun yang dicalonkan dari partai apa pun, ya silakan,” ucap Bobby.
Sebelumnya, Bobby Nasution resmi menjadi kader Partai Gerindra. Bobby mendaftar sebagai kader partai besutan Prabowo Subianto tersebut di Kantor DPD Gerindra Sumatera Utara (Sumut), Medan.
Pendaftaran pria yang saat ini menjabat Wali Kota Medan tersebut sebagai kader diterima langsung Ketua DPD Gerindra Sumut, Gus Irawan Pasaribu, Selasa (20/5/2024).
“Benar. Kita sudah melihat bahwa beliau mendaftar sebagai kader Gerindra, juga mendaftar Calon Gubernur Sumatera Utara dari Partai Gerindra,” kata Gus Irawan Pasaribu.
Diterangkan Gus Irawan Pasaribu, pihaknya sangat bahagia dengan bergabungnya Bobby Nasution ke partai mereka. Bobby dinilai sebagai sosok yang sangat potensial dan mumpuni untuk diterima sebagai kader Gerindra.
“Jadi, dengan mendaftarnya Bobby sebagai calon gubernur, maka mendaftar selaku kader Gerindra,” bebernya.
Bergabungnya Bobby Nasution ditandai penyerahan kartu anggota yang diserahkan langsung Gus Irawan Pasaribu. Penyerahan kartu anggota juga mengawali pendaftaran sosok yang juga menantu Presiden Jokowi tersebut.
Setelah resmi menjadi kader Partai Gerindra, Bobby Nasution langsung menyatakan akan maju sebagai Calon Gubernur Sumut.
“Alhamdulillah, pendaftaran saya langsung diterima Ketua DPD Gerindra, Gus Irawan Pasaribu,” kata Bobby.
Diungkapkan Bobby, Gerindra adalah partai yang banyak memberikannya dukungan selama menjabat Wali Kota Medan.
“Gerindra luar biasa memberikan dukungan, masukan, pembelajaran, ilmu, bukan hanya di politik, tapi juga komitmen membangun daerah, negeri, yang harus kita pegang,” ungkapnya.
PDIP Siapkan Ahok Maju Pilgub Sumut 2024, PAN Tak Gentar Usung Bobby Nasution
Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Saleh Partaonan Daulay mengaku, pihaknya bakal mengusung Bobby Nasution sebagai bakal calon gubernur (cagub) Sumatera Utara pada Pilkada 2024 mendatang.
Saleh optimis menantu Presiden Jokowi itu bisa menguasai Sumut meski harus berhadapan dengan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang diusung PDIP.
“Iyalah (optimis). Masa kita takut dengan Ahok,” kata Saleh di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta dikutip Selasa (28/5/2024).
Saleh mengaku, Ahok memang punya elektabilitas dan dukungan yang kuat di Jakarta. Namun, ia yakin situasi itu bisa berbeda saat Ahok maju di Pilgub Sumut.
“Kalau di Jakarta mungkin Ahok kuat, tapi kalau di Sumut kan siapa tahu,” ucap Saleh.
Menurut Saleh, PAN sudah jauh hari-hari memberi dukungan kepada Bobby Nasution untuk maju Pilgub Sumut 2024. Selain itu, secara lisan Ketum PAN Zulkifli Hasan sudah meminta Bobby melakukan komunikasi politik ke sejumlah partai politik dan menaikkan elektabilitas di Sumut.
“Sampai sekarang kami belum mendapatkan laporan, apakah sudah ada partai yang mendukung, berapa yang mendukung (Bobby),” ungkap dia.
Jika sudah ada kesepakatan sejumlah partai mendukung Bobby, PAN akan melakukan simulasi dan menyaring beberapa tokoh sebagai bakal cawagub mendampingi Bobby maju Pilgub Sumut 2024.
“Atau ada simulasi lain yang bisa kami arahkan supaya kami bisa mendapatkan kemenangan di Pilgub Sumut,” tambah Saleh.
Hingga kini, kata dia, sudah ada beberapa nama bakal cagub Sumut yang muncul. Mereka di antaranya Edy Rahmayadi, Musa Rajekshah, dan Bobby Nasution. Di sisi lain, Saleh menyambut baik munculnya nama Ahok dalam bursa cagub Sumut.
“Tentu kami merasa gembira ada alternatif-alternatif, opsi-opsi yang akan kami dorong di Sumut,” tambah dia.