Jakarta
–
PT Permodalan Nasional Madani (PNM) mengajak nasabah PNM Mekaar unggulan untuk berpartisipasi dalam International Handicraft Trade Fair (INACRAFT) 2024. Nasabah yang diikutsertakan adalah penghasil kerajinan anyaman rotan ketak dan kain tenun dari Lombok Tengah.
Nasabah PNM yang membuat kain tenun bernama Yanti Qomariah mendapat sorotan dan pujian karena motif yang dinilai rumit namun membawa keindahan tersendiri. Sementara itu, Nasabah PNM yang membuat anyaman bernama Muliani juga menonjolkan keunikan serta kreatifitas yang menarik.
Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi menyampaikan rasa bangganya kepada nasabah PNM Mekaar yang berasal dari keluarga prasejahtera mampu menghasilkan produk lokal dengan kualitas mumpuni. Bahkan, ia percaya jika tekun dalam mengembangkan usahanya, nasabah PNM Mekaar mampu bersaing dalam ajang bergengsi.
“Ini bagian dari dukungan PNM terhadap pengrajin lokal khususnya perempuan dari kelompok subsisten. Punya peluang memperkenalkan produknya ke pasar yang lebih luas. Ini bisa mendorong semangat mereka untuk terus menghasilkan produk yang berkualitas meski dari skala usaha rumah tangga,” ungkap Arief dalam keterangan tertulis, dikutip Jumat (4/10/2024).
Arief berharap agar terbangun peluang usaha bagi para nasabah, menjalin koneksi antarsesama pelaku usaha, peserta pameran maupun pengunjung yang potensial.
Sementara Yanti turut mengungkapkan kegembiraannya karena terpilih dan diikutsertakan oleh PNM sebagai peserta INACRAFT 2024.
“Kesempatan yang sangat berharga bisa memperkenalkan kain tenun buatan saya sampai tadi banyak tamu yang cari-cari produk saya tapi sudah banyak yang laku,” ungkapnya penuh semangat.
Selain Yanti, Muliani juga merasakan hal yang sama. Ia merasa produk-produk kerajinannya disambut antusias oleh pelanggan karena dinilai estetik untuk melengkapi dekorasi rumah.
(ncm/ega)